Firaun adalah sebutan untuk raja-raja Mesir Kuno. Mereka juga Pemuka Agama, Ketua Hakim, dan komandan pasukan.
Orang Mesir mengganggap Firaun sebagai Dewa Horus sekaligus anak dari Dewa Matahari Ra. Ketika meninggal, dia berubah bentuk menjadi Dewa Osiris, ayah dari Horus. Karena dia adalah seorang dewa, semua orang yang ingin mendekatinya harus merangkak.
Firaun dianggap sangat suci sehingga namanya tidak bisa disebut secara langsung. Karena itu orang menyebutnya "Rumah Besar", yang merupakan arti kata firaun. hanya setelah sekitar 945 SM, dia dapat langsung dipanggil sebagai firaun.
Dalam dokumen resmi, firaun punya 5 gelar :
1. Horus
2. Two Ladies
3. Golden Horus
4. Raja Mesir Atas dan Mesir Bawah dan Tuan Dua Tanah (Mesir Atas dan Bawah)
5. Putra Ra dan Raja Diadem.
Status firaun yang seperti dewa memberinya kekuatan magis. Uraeus (ular di mahkotanya) bisa mengeluarkan api ke arah musuhnya dan dia bisa menginjak-injak ribuan orang. Orang-orang menganggap firaun bisa mengatur cuaca dan membuat tanah subur.
Ada 31 dinasti (keluarga) firaun, dimulai dari Menes sekitar tahun 3100 SM dan diakhiri oleh raja-raja Persia pada 323 SM. Semua dinasti diurutkan secara teratur dalam angka-angka romawi. Jadi dinasti kelima ditulis Dinasti V.
Firaun biasanya menikahi kakak perempuannya yang tertua untuk menjaga kemurnian darah kerajaan. Dia akan menjadi ratu dan dikenal sebagai Pewaris Kerajaan. Tapi firaun juga punya banyak istri lain. Kalau firaun meninggal saat anak laki-lakinya yang tertua masih kanak-kanak, ratunya akan menjadi walinya dan memerintah atas namanya.
Untuk mengawetkan tubuh mereka, firaun dikuburkan dalam makam yang besar. Firaun pada awalnya dikuburkan dalam piramida besar. Tapi karena piramida ini sering dirampok, maka mereka dikuburkan di makam yang dalam seperti karang terjal.
Salah satu firaun terbesar adalah Ramses II, memerintah dari tahun 1290-1224 SM. Dia mewariskan banyak bangunan besar, termasuk kuil Abu Simbel.
0 comments