Open top menu
Tuesday, December 10, 2013



Stegosaurus berarti "Kadal Atap". Ia dinamakan "kadal atap" karena semula diperkirakan pelat di punggungnya letaknya mendatar, seperti atap genteng.

Stegosaurus hidup sekitar 160 juta sampai 145 juta tahun yang lalu, yaitu pada pariode Jurassic. Fosil-fosilnya telah ditemukan di Amerika Utara dan Portugal.

Panjang Stegosaurus dewasa dapat mencapai 9 m, dan tingginya bisa mencapai 4 m pada pelat punggung yang paling tinggi. Beratnya mencapai 5,5 ton.

Stegosaurus punya paku-paku yang disebut thagomizer. Letaknya di ujung ekor. Pelatnya penuh urat darah yang mungkin digunakan untuk menghangatkan atau mendinginkan darah stegosaurus. Kaki depannya lebih pendek daripada kaki belakang, sehingga ia tampak bungkuk.
Stegosaurus memiliki pelat raksasa yang berdiri tegak di punggung. Otaknya sebesar kenari. Ia tidak memiliki gigi depan. Sebagai ganti, ia memiliki paruh yang keras.

Besar otak Stegosaurus hanya sebesr kenari, sehingga bila dilihat dari ukuran tubuhnya, Stegosaurus bisa dibilang mempunyai otak paling kecil dibandingkan dinosaurus-dinosaurus lain. Sekumpulan saraf di pangkal tulang punggung Stegosaurus mungkin berfungsi seperti otak kedua, membantu Stegosaurus bergerak sigap saat diserang. Untuk bisa bertahan hidup, Stegosaurus harus cerdas!


Kegunaan 17 pelat di punggungnya masih misteri. Para paleontologis setuju pelat-pelat ini kelewat tipis untuk dijadikan pelindung. Pelat-pelat tersebut penuh nasi hingga warnanya bisa berubah merah terang dan membuat takut para penyerang. Garis tepinya yang keras juga membantu Stegosaurus untuk mengenali jenis mereka sendiri diantara dinosaurus lain.

Sama seperti telinga gajah Afrika yang lebar membantu mendinginkan darah mereka, pelat Stegosaurus kemungkinan berfungsi mengatur temperatur tubuhnya.

Paleontologis memperkirakan thagomizer Stegosaurus kemungkinan digunakan sebagai senjata untuk membela diri. Pada tahun 2005, pada leher seekor Stegosaurus tampak bekas luka gigitan yang cocok dengan gigi Allosaurus. Sementara itu tulang punggung seekor Allosaurus memiliki lubang yang cocok dengan thagomizer Stegosaurus. Banyak fosil thagomizer yang ujungnya hancur.
Ini berarti Stegosaurus dan Allosaurus memang pernah bertarung.



0 comments